Senin, 24 Maret 2014

BALI MISSION PROJECT the BIG DAY (BMP - Bagian ketiga)

Apa itu Bali Mission Project?
 
Bali Mission Project adalah proyek kerjasama yang dimulai 8 bulan yang lalu diprakarsai oleh PID Ellis dan Lion Cheng (President ALor Star Host Malaysia), meliputi penanaman pohon, operasi katarak, pemberian kacamata gratis dan pemberian piranti sekolah kepada anak-anak sekolah disekitar Desa Dukuh, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, atau dimana BMP berlangsung.

Desa Dukuh dipilih setelah melalui survei yang cukup lama, karena desa ini adalah merupakan desa yang gersang dan banyak masyarakat yang secara ekonomi kekurangan. Wilayah desa Dukuh ini dekat dengan Gunung Agung dan masyarakatnya hidup dari pertanian.
Penanaman pohon atau Tree Planting program yang dipilih adalah pohon kelapa yang dinilai mempunyai nilai tambah yang dapat dipergunakan masyarakat sekitar desa baik buah maupun daunnya, yaitu sebanyak 6000 bibit yang sudah disebar sebelum acara seremonial berlangsung. Selain pohon kelapa, proyek ini juga menanam pohon Cempaka, dimana bunganya sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai pelengkap acara keagamaan. Pohon Cempaka sebanyak 200 bibit sudah ditanam beberapa minggu sebelum acara dimulai karena pada saat itu sedang musim hujan. 
Program berikutnya merupakan Operasi katarak dan pemberian kacamata gratis, dimana program tersebut adalah kerjasama antara Lions Club Bali Surya Host dan John Fawcett Foundation (Yayasan Kemanusiaan Indonesia / YKI) atau lebih dikenal sebagai sight program. YKI sudah melakukan lebih dari 3000 pasien operasi katarak, yayasan ini juga memiliki mobil operasi sendiri, seperti yg digunakan pada acara BMP.


Pemberian alat sekolah adalah juga merupakan salah satu program services for children Lions Clubs International. Pada kesempatan ini, BMP memberikan 700 tas sekolah beserta perlengkapannya kepada 4 Sekolah Dasar yang berada di desa Kubu ini.


Bali Mission Project

Tepat jam 8 pagi Bali Mission project dimulai, dimulai dengan team dari YKI memulai penyaringan pasien mata, baik yang memerlukan kacamata maupun tindakan operasi katarak. Setelah itu semua tamu undangan berdatangan dan membaur bersama masyarakat sekitar dan anak-anak sekolah dasar sekitar desa Dukuh. Pada hari ini ditemukan sebanyak lebih dari 200 pasien yang memerlukan kacamata dan 7 orang pasien yang memiliki masalah katarak pada matanya dan dilanjutkan dengan operasi yang dilakukan di dalam mobil operasi katarak. 









Acara dimulai dengan sambutan dari Presiden Lions Club Bali Surya Host, Lion Putu Astika dilanjutkan oleh Kepala desa yang diwakili oleh Camat dari Kecamatan Kubu. Kemudian dilanjutkan oleh Presiden Lions Club Alor Star Host, Lion Dr. Cheng Joo An, dilanjutkan sambutan dari Presiden Lions Club Guangdong Harmonhappy, Lion Steven Li Guang Wen dan ditutup oleh sambutan dari PID Hj Ellis Suriyati dan pemberian ucapan terimakasih dari beliau kepada kepala desa, YKI, President Eddy Mandias (Bandung Lestari) dan Organizing Chairperson Lion Desak Purnama.
Acara dilanjutan dengan pemberian cinderamata dari Organizing Chirperson kepada semua pihak yang turut bekerjasama dengan suksesnya acara BMP, antara lain Desa Kubu diwakili oleh Kepala Desa, YKI, LC. Bandung Lestari, LC. ALor Star Host, LC. Guandong Harmonhappy, PID HJ Ellis Suriyati, VDG2 Gani Kodiat, IPDG Paulus Wibowo serta semua anggota clubs yang datang pada saat itu.



Selanjutnya acara pembagian tas beserta perlengkapannya kepada murid sekolah dasar yang hadir pada saat itu. Pada waktu yang bersamaan team BMP  juga mendistribusikan tas sekolah di seluruh sekolah di Desa Dukuh. Semua anak dan anggota BMP merasakan kegembiraan bercampur haru yang dalam dengan melihat keceriaan anak-anak tersebut. Semua kerja keras BMP terbayar dengan melihat suasana tersebut. 



Penanaman sisa pohon yang belum selesai ditanam oleh warga sekitar dan sekaligus secara simbolis dilakukan oleh PID Elis menjadi acara selanjutnya. Semua anggota BMP bersama-sama membantu menanam dan berharap agar pohon tersebut dapat menjadi nilai positif baik dari segi ekonomi maupun skala yang lain bagi masyarakat sekitar. 



Setelah acara makan siang, acara BMP ditutup dengan dibukanya prasasti BMP yang ditanda tangani oleh PID Hj Ellis Suriyati, Presiden Lions Club Bali Surya Host  Lion Putu Astika, Presiden  Lions Club Alor Star Host Lion Dr. Cheng Joo An dan Presiden Lions Club Guangdong Harmonhappy Lion Steven Li Guang Wen.



BY: Marwan Wijaya (Secretary LC Bali Surya Host)

Bali Mission Project diliput oleh koran Radar Bali (jawapos Group), tanggal 23 Maret 2014 di Halaman 28.

Kedatangan Tim Bali Mission Project (BMP - Bagian Kedua)

Pada hari Kamis, 20 Maret 2014, Lions Club Bali Surya Host dibantu oleh Leo Club Bali Shanti menjemput para tamu undangan dalam rangka Bali Mission Project (BMP) yang akan dilakukan secara seremonial pada hari Jumat, 21 Maret 2014. Adapun pejabat distrik yang hadir adalah IPDG Paulus Wibowo, PID Hj Ellis Suriyati dan Team dari Lions Club kota Kuching, President Lions Club Alor Star Malaysia  Dr. Cheng Joo An dan team  dengan total 8 orang, VDG2 Gani Kodiat dan President Lions Club Bandung Lestari Lion Eddy Mandias  bersama dengan anggota datang bersamaan total 8 orang dan terakhir President Steven Li Guang Wen dan anggota dari  Lions Club Guangdong Harmonhappy, China, dengan total 26 orang. 





Setelah melakukan penjemputan diadakanlah jamuan makan malam yang dilakukan di Restoran Akame, Pesanggaran yang berdekatan dengan jalan Tol Bali yang baru. Suasana hangat sangat terasa, One World One Heart and Serving without Borders merupakan 2 hal yang ditekankan oleh PID Ellis, yaitu Lions Club dapat bekerjasama dengan Lions Club dimana saja dan Bali Mission Project dapat menjadi contoh, yaitu Lions Club dari Malaysia, China dan Indonesia (foto 3)

Setelah ramah tamah selesai dilakukan, para tamu undangan harus pulang ke hotel masing-masing untuk  beristirahat  karena perjalanan jauh akan dilakukan esok harinya.

Minggu, 23 Februari 2014

Sebuah Inspirasi dari Leo CLub Bali Shanti

Berikut ini adalah sebuah inspirasi dari generasi muda kita, Leo Club Bali Shanti






TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Leo Club Bali Shanti bekerjasama dengan Astra Honda Motor Denpasar menggelar Charitycosustic, aksi peduli korban erupsi Gunung Kelud, di arena Car Free Day (CFD) Renon, Denpasar, Minggu (23/2/2014) pagi.
Pada acara yang menghadirkan kelompok akustik Triple X ini semua dana sumbangan akan diserahkan kepada warga korban erupsi Gunung Kelud melalui Leo Club Malang.
Vokalis Triple X, Rahtwo tampil memukau dengan lagu-lagu dari album mereka. Di antaranya album ke-6 mereka bertajuk Welcome to Bali. Rahtwo dengan atraktif mengajak pengunjung menyanyi bersama dan menyampai joke-joke segar yang diselingi dengan bahasa-bahasa Bali.
"Album ke-6 kami ini berisi 12 lagu. Harga aslinya Rp 25.000. Jadi kalau harga segitu dibagi 12 lagu berarti satu lagu cuma dihargai Rp 2.000 lebih per lagu. Padahal kami mikir dan bikinnya empat bulan," ujar Rahtwo disambut tawa pengunjung CFD.
Presiden Leo Bali Erlangga Bayu Putra didampingi member I Dewa Ayu Aninda Vikanti, mengatakan, mereka melakukan kegiatan sosial untuk membantu orang-orang yang membutuhkan.
"Kita organisasi di bawah Lion Club. Acara-acara kami disponsori oleh Lion Club Bali Surya Host. Kami biasanya rapat untuk menentukan apa-apa saja sih yang dibutuhkan masyarakat saat ini. Untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana erupsi Gunung Kelud kita gelar acara ini. Juga nanti ngamen di Lapangan Lintang dan Terminal Ubung. Semua sumbangan dana dan pakaian layak pakai disumbangkan ke mereka," ujar Aninda. (nip)
http://www.tribunnews.com/regional/2014/02/23/leo-club-bali-shanti-honda-motor-peduli-korban-kelud

Join Activity dengan Lion Club Yogyakarta Puspita Mataram

Selamat Pagi dan salam sejahtera Fellow Lions...
Pada hari Jumat kemarin, tanggal 21 Febuari 2014,bertempat di Puri Saron Hotel Seminyak-Kuta, telah diadakan Joint Activity Penyerahan  22 pasang Alat Bantu Dengar dari Lions Club Bali Surya Host kepada Lions Club Yogjakarta Puspita Mataram,yang dalam hal ini L.Hate Koopmans yang juga sebagai Anggota dari LC.Bali Surya Host dan anggota Komite Tuna Rungu/Tuna Wicara dan Spouse L. Dantie sebagai sponsor dan penghubung ke Negara Belanda dari pengadaan Alat bantu dengar tersebut. Project Officer (PO) Joint Activity ini adalah Lion Titik Priono,yg juga sebagai ketua Komite Humas dan Informasi Lions.Acara ini dihadiri oleh PST dari LC  Bali Surya Host dan juga Presiden dan Bendahara LC Yogjakarta Puspita Mataram Lion Susie Fitri dan Lion Anne Pramagdiyanti,serta Lion Dantie Koopmans dan Lion Titik Priono.

Alat bantu dengar ini nantinya akan dipergunakan untuk anak PAUD di Jogjakarta yang mengalami gangguan pendengaran.Acara ini diakhiri dengan pemberian Vandel dari LC.Bali Surya Host dan Penyematan Pin oleh LC.Yogjakarta Puspita Mataram dan acara makan bersama.

Dalam kesempatan ini kami juga ucapkan terima kasih kepada DR. Putra Suarthana.selaku Direktur dan Owner dari Puri Saron Hotel yg telah mensponsori acara Joint Activity ini.

Kami harap acara serupa seperti ini dapat berkelanjutan dan berkesinambungan serta dapat ditingkatkan lagi untuk peluang kerja sama di bidang lainnya antara LC. Bali Surya Host dan LC. Yogjakarta Puspita Mataram.


Salam Pengabdian,


Marwan Wijaya
Secretary LC.Bali Surya Host

Senin, 17 Februari 2014

Bali Mission Project (Bagian 1)

Salam Sejahtera untuk semua pembaca,

Pada tanggal 12 dan 16 Februari 2014, Lions Club Bali Surya Host mengadakan aktifitas penghijauan di Desa Dukuh, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. Pada kesempatan ini dihadiri oleh 6 anggota Lions Club Bali Surya Host, 3 orang anggota Leo Club Bali Shanti dan perangkat desa setempat serta warga desa Dukuh.
 





Aktifitas penghijauan ini adalah salah satu diantara rentetan Bali Mission Projects (BMP). BMP adalah sebuah Proyek bersama antara Lions Club Bali Surya Host, Lions Club bandung Lestari (Indonesia), Lions Club Alor Star Host (Malaysia) dan Lions Club Harmonhappy (China).


Adapun BMP ini meliputi Tree Planting program, Sight first program dan service for children program. Pada tanggal 12 Febuari 2014 LBCSH  melakukan  tree planting program, menanami Desa Dukuh ini dengan 200 (dua ratus) bibit pohon bunga cempaka. Pada tanggal 16 Febuari 2014 dilakukan penyerahan bibit pohon kelapa yg sejumlah 6000 (enam ribu) bibit, untuk kemudian ditanam oleh masing-masing kepala keluarga. Adapun dipilihnya bibit pohon tersebut karena hasil dari pohon itu dapat dipakai sehari-hari oleh masyarakat Bali pada umumnya.

Di kesempatan ini pula juga hadir  team dari John Fawcett Foundation,  yang melakukan survey pertama  tempat yang akan digunakan untuk screening terhadap masyarakat sekitarnya  yang membutuhkan operasi katarak ataupun kacamata.
Operasi katarak adalah merupakan Sight First Program. LBCHS juga akan melakukan Service for Children Program yang berupa pembagian buku dan alat tulis kepada anak-anak yg membutuhkan di desa tersebut akan dilaksanakan pada puncak Proyek BMP tersebut, yaitu pada Tanggal 21 Maret 2014.

Salam Pengabdian,


Marwan Wijaya

Secretary LC Bali Surya Host - Anggota Komite Sight First