LC Bali Surya Host Peduli Pendidikan

Lions Club Bali Surya Host mengadakan bakti sosial di penghujung tahun 2011. Acara yang diadakan pada hari Sabtu, 17 Desember 2011 ini difokuskan untuk membantu anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Gianyar. Dalam kesempatan ini diserahkan bingkisan kepada 142 siswa SLB Gianyar berupa : tas dari hasil daur ulang, buku tulis, alat tulis dan beberapa macam makanan ringan. Kunjungan kali ini merupakan kunjungan yang kedua kalinya, setelah dalam kunjungan sebelumnya, Lions Club Bali Surya Host memberikan bantuan alat bantu dengar kepada belasan siswa yang menderita gangguan pendengaran / tuna rungu di sekolah tersebut.

Pagi itu dalam suasana mendung yang tebal, para anggota Lions Club Bali Surya Host dibawah pimpinan Project Officer lion Marwan Wijaya, dan didampingi President Lions Club Bali Surya Host yaitu lion Desak Purnama, beserta beberapa calon anggota Leo Club Bali, bergerak menuju SLB Negeri Gianyar..

Hari itu bertepatan dengan hari pembagian rapor, sehingga sumbangan tsb diserah terimakan bersamaan dengan penerimaan rapor oleh masing2 siswa.
Nilai sumbangan yang diberikan mungkin tidak seberapa, namun sangat berarti saat senyum bahagia menghiasi wajah anak-anak tersebut. Dengan segenap suka cita mereka menerima rapor dan bingkisan tas lengkap dengan isinya dari Lions Club Bali Surya Host sebagai hadiah bagi mereka yang sudah belajar dengan baik selama satu semester. Suasana begitu gembira, diiringi tepuk tangan meriah, senyum ceria dari para orang tua, guru-guru dan terutama para siswa SLB Negeri Gianyar.

Seluruh anggota Lions Club Bali Suya Host yang hadir dalam kesempatan tersebut ikut merasakan kebahagiaan ketika anak- anak dengan segala keterbatasan fisiknya tetap menunjukkan motivasi belajar yang tinggi, menghargai hidup mereka dan siap untuk menatap dan menjalani masa depannya. Dalam sambutannya, Project Officer Lion Marwan mengatakan kepada semua siswa bahwa bingkisan ini diberikan untuk memotivasi mereka agar lebih giat belajar., dan hadiah yang lebih besar akan datang dari Tuhan jika mereka rajin belajar dan dapat menamatkan sekolahnya. Sambutan yang juga diterjemahkan kedalam bahasa isyarat tsb,disambut dengan tepuk tangan yang meriah.

--- We Serve ---


dibuat oleh L. Astika



Berita ini juga dimuat di harian umum Balipost pada tanggal 22 Desember 2011

PPC District Winner

Fellow Lions yang baik, sebagai kelanjutan dari Lomba Poster Perdamaian/Peace Poster Contest(PPC) di tingkat Daerah, maka pada hari Sabtu 05 November 2011, telah dilaksanakan penjurian tingkat Distrik, yang dilaksanakan di Galeri Pameran Bank Prima, Jl. Jembatan Merah No. 15-17, Surabaya. Jumlah gambar yang ikut serta adalah 102 gambar dan setelah melalui penjurian yang di saksikan oleh Direktur Internasional Eddy Wijanarko, Gubernur Distrik Jono Koesmo, PDG Ina Liliana Gunawan, KW Stella Gunawan, KD Bambang Harsono, KD Sjienny Setiawan, KD Santi Diana, Ketua dan anggota Komite PPC Lasmi Desenawati, L.Darmaisah Ferry, pejabat dan anggota dari beberapa club, didapat 3 pemenang terbaik:
Pemenang 1. Nabila Nindya Alifia Putri dari Lions Club Malang Indah,
Pemenang 2. Arnold Sidi Prasetija dari Lions Club Surabaya Pelita,
Pemenang 3. Gabriella Jessica dari Lions Club Surabaya Srikandi.
Selamat kepada pemenang dan sponsor clubnya, semoga pemenang pertama ini, pada penjurian tingkat multi distrik dapat menang lagi dan menjadi wakil Multi Distrik 307 di tingkat internasional.

Salam, Serving Beyond Borders,

PPC by Sonia Shisuka Shantiro

Peace Poster Contest 2,

Kita akan melihat masa depan penuh damai dengan mengubur semua kekerasan.

Dibuat oleh Sonia Shisuka Shantiro Kelahiran 13 Maret 2000.

CHILDREN KNOW PEACE - PCC 2011 - By Clarissa Tamadi

Clarissa Tamadi salah satu siswi sekolah Tunas Daud di Denpasar membuat sebuah Poster yang bertemakan perdamaian dengan sangat bagus. Dia mengartikan perdamaian sebagai tempat dimana kita bisa tinggal dalam kebersamaan, harmonis, dalam kedaiaman, tenggang rasa dan membantu satu sama lain.

Di Poster ini dia mengartikan bahwa didalam berbagai macam ras, agama, warna kulit, rambut dan mahakarya yang berasal dari berbagai negara bukanlah menjadi kesombongan dan pertentangan. Justru digunakan untuk saling melengkapi bumi yang sudah Tuhan ciptakan untuk manusia.

Kita telah mengirimkan hasil karya ini pada hari Sabtu, 22 Oktober 2011 ke Komite PPC, Lion Darmiasah Ferry di Surabaya.

Hidup adalah ANUGERAH (baksos SLB C di Denpasar)

Pada hari Selasa, 11 Oktober 2011, Lions Club Bali Sura Host mengadakan baksos di SLB C di daerah Lumintang di Denpasar. Meskipun dikawasan kota Denpasar tetapi kita harus menempuh lebih kurang 5 menit berjalan kaki dari jalan Achmad Yani (jalan besar) karena mobil tidak dapat masuk sampai ke tujuan. Barang-barang juga harus di angkut beberapa kali dengan bantuan sepeda motor untuk dibawa ke lokasi halaman sekolah.

Pada kesempatan ini terdapat 8 anggota yang turut berpartisipasi di dalam baksos ini. Dengan berpeluh kita bersama-sama melayani anak-anak yang mengalami tuna grahita. Merakit lemari untik panti guna (asrama), mengangkut beras dan menggendong kardus mie instan. Tetapi semua itu terpuaskan dengan sambutan pihak sekolah dan anak-anak sekolah. Kita disambut dengan lagu yang mereka nyanyikan yaitu "Jangan Menyerah", anak2 memang harus jangan menyerah dan mensyukuri apa yang ada. Sambutan mereka begitu meriah dengan sukacita mereka kita bisa lihat, kita harus bersyukur atas semua.

Bantuan untuk anak-anak SLB C ini merupakan sumbangan dari Lions Club St. Truident, Belgia sebesar 1,000 euro dimana mereka telah melakukan kunjungan ke sekolah ini dibulan Agustus 2011.  Lions Club Bali Surya Host selaku pelaksana dari baksos ini menyumbangkan 320 paket sekolah yang terdiri dari 5 buku, sikat gigi, pasta gigi, handuk dan bolpen. Kita juga menyerahkan 200 kg beras, 20 liter minyak goreng, 10 dos mie instan, 20 buah selimut, 10 dos teh, 25 buah handuk kecil, 25 dos handuk kecil, 10 kg sabun deterjen, 100 buah sabun mandi, 5 buah lemari kontainer plastik, sikat dan pasta gigi dan obat-obatan serta vitamin.


Semoga bantuan ini dapat membuat mereka semakin bersemangat untuk belajar dan menjalani hari dengan ceria.

Arikel ini dapat juga di baca di Balipost Online

.

Joint Activity dengan LC Bandung Lestari

Pada hari Sabtu, 1 Oktober 2011, LC Bali Surya Host bersama dengan LC Bandung Lestari melaksanakan Bakti Sosial bersama menyerahkan sumbangan kepada Sekolah Dasar Negeri 2, Bangle di Karangasem, Bali Timur. Berupa 165 (seratus enam puluh lima) set peralatan sekolah terdiri dari seragam merah putih, topi, dasi, sepatu, kaos kaki, buku tulis, alat tulis dan tas sekolah dari hasil daur ulang.

Tas daur ulang adalah kreasi LC Bali Surya Host, dimana kita mengajarkan kepada murid-murid dan sesama kalau semua bisa di daur ulang menjadi sesuatu yang berguna. Bahan baku yang dipakai adalah plastik spanduk yang sering dipakai untuk periklanan.

Acara Baksos ini dihadiri oleh 8 Anggota LC Bali Surya Host, 11 anggota LC Bandung Lestari dan 2 anggota LC Lombok Rinjani bersama kepala sekolah, 4 orang guru dan 2 komite sekolah SDN2 Bangle.

Anak-anak adalah masa depan bangsa ini, sukacita sangat terasa pada waktu kita melakukan baksos bersama di dalam keluarga besar LIONS CLUBS.

“Semoga sumbangan kami ini dapat meningkatkan semangat belajar mereka dalam meraih masa depan yang lebih cerah”

Kunjungan LC Bali Surya Host ke LC Lombok Rinjani

Pada hari Sabtu tanggal 17 September 2011, President Lions Club Bali Surya Host, Lion Desak Purnamawati dan Lion Daryoto Widjojosantoso beserta spouse mengunjungi Lions Club Lombok Rinjani sekaligus menghadiri undangan 4th Anniversary Lions Club Lombok Rinjani di Lombok Plaza hotel. Turut hadir pada acara tersebut antara lain DG Lion Jono Koesmo dan KD 8A, Lion Rupiarsieh.

Pada malam acara 4th Anniversary, semua berkesempatan menyaksikan penampilan tarian, nyanyian, dan sandiwara tanpa suara/Pantomin oleh anak2 tuna runggu / wicara. Pada waktu itu kita menyaksikan juga hasil dari project Lions club Lombok Rinjani yaitu Festival Musik Anak Jalanan yang lolos sebagai juara 1, 2 dan 3. Menurut Panitia, terdapat 17 group anak jalanan yang mengikuti festival tersebut.

Suasana kekeluargaan terasa didalam kebersamaan dengan keluarga besar Lions Clubs.
Serving beyond Borders.

Serah Terima ABD @ SLBN Gianyar - Bali

Hujan rintik-rintik menyapa Lions Club Bali Host bersama Lumina dan 2 calon anggota berjalan kaki menuju suatu tempat untuk melakukan serah terima Alat Bantu Dengar (ABD) di SLB Negri di Kabupaten Gianyar, Bali. Pada hari Selasa lalu telah dilakukan tes pendengaran untuk 15 siswa SLBN Gianyar di Lumina. Dimana telah disimpulkan ada 11 (sebelas) siswa yang bisa memakai ABD, dan pada hari sabtu tanggal 27 Agustus 2011 adalah waktu yang tepat untuk bisa di serahkan kepada siswa SLB di tempat ini yang sangat membutuhkan.

Pada waktu di pasangkan terlihat ada siswa yang masih malu-malu menggunakannya, karena selama ini mereka tidak dapat mendengar meskipun suara yang keras sekalipun. Dapat dilihat dari raut wajah mereka, yang agak kaget, takut dan gembira campur aduk jadi satu. beberapa orang mencoba bertanya apakah setelah memakainya mereka dapat mendengar bunyi gamelan yang sayup-sayup terdengar dari ruang kantor kepala sekolah itu. Mereka menjawab bisa sambil menetaskan air mata bahagia. Besar harapan mereka untuk dapat belajar lebih giat dan mencoba untuk menjadi manusia mandiri.

Lions Club Bali Surta Host akan mencoba untuk melakukan tes pendengaran lagi. Masih ada banyak orang membutuhkan pertolongan.

Apalah arti uluran tangan para Lions yang kecil ini dibandingkan dengan masa depan mereka yang masih panjang.

LC Bali Surya Host Hearing Project

Pada hari selasa, 23 Agustus 2011 Lions Club Bali Surya Host mengadakan tes pendengaran (screening) untuk anak-anak SLBB Gianyar sebanyak 15 anak. Dari hasil tes yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan:
1. 2 anak memiliki gangguan pendengaran tingkat sedang pada telinga kiri.
2. 1 anak memiliki gangguan pendengaran tingkat berat pada kedua telinga
3. 8 anak memiliki gangguan pendengaran tingkat sangat berat pada kedua
4. 2 anak tidak dapat melakukan tes pendengaran, kemungkinan besar mempunyai gangguan ganda, tuna rungu wicara dan tuna grahita (down syndrome)
5. 2 anak tidak dapat melakukan tes pendengaran, kemungkinan termasuk tuli total.

Hasil tes dapat berubah seiring waktu, mengingat mereka kali pertama untuk tes pendengaran.

Sangat besar harapan anak-anak tersebut untuk dapat mendengar, dan dapat mengucapkan satu kalimat untuk orang-orang disekitarnya.

Screening ABD

Selasa, 16 Agustus 2011, Lions Club membawa 2 anak untuk di tes pendengarannya di Lumina Denpasar, yaitu Samuel Jonathan Candra dan Putu Satriya Pramana. Kedua anak tersebut memiliki gangguan pendengaran tingkat sangat berat. Kami melakukan pemasangan alat bantu dengar Siemens Amiga 178, merupakan alat donator yang khusus untuk yang membutuhkan. Kami tidak bisa menggunakan alat bantu dengar yang diberikan Bapak Hate, dikarenakan alat bantu dengar tersebut tidak mencukupi untuk gangguan pendengaran mereka (alat bantu dengar untuk gangguan pendengaran ringan- sedang).

Tamu dari Belgia

Ketika Lion Willy Boghe, berasal dari ST. Truiden, Belgia, yang telah pensiun pada tahun 2009, dia berjanji bahwa suatu hari dia akan keliling dunia, seperti yang dulu pernah dia lakukan. Dia memulai perjalanannya pada tanggal 13 Agustus 2011, Dia akan pergi selama 3 minggu, mengunjungi Johannesburg (South-Africa), Denpasar (Indonesia), Melbourne (Australia) and Santiago de Chile (Chili). Dia telah datang ke Bali untuk membantu anak-anak yang terkena Down Syndrome (Sekolah Luar Biasa atau SLB), LCBSH akan membantu di dalam pekerjaannya.

Ulang tahun ke-9 LCBSH

Salam dari Bali!

Bertempat di Kintamani room, Sanur Paradise Plaza Hotel pada hari Selasa, 7 Juni 2011, Lions Club Bali Surya Host merayakan ulang tahunnya yang ke-9.

Dalam perayaan yang sederhana, suasana kekeluargaan sangat terasa. Dihadiri oleh member dan spouse, acara malam hari itu juga diramaikan oleh kehadiran L Norm Jensen dan spouse dari Canberra, Australia.

Selamat Ulang Tahun our beloved club! Semoga kami akan semakin kompak dan dapat memberikan lebih banyak pelayanan kepada sesama yang membutuhkan.

We serve!

L Desak Purnama
Secretary 2010-2011

File lama Baksos 2007-2008

Baksos Bersama LC. Bandung Lestari & LC. Bali Surya Host

Baksos Donor Darah

Baksos Panti Asuhan Palasari

Baksos Panti Asuhan & Seminari di Tuka, Badung  - BALI

Ayu Ambarini in 2005 reported@ Bali Advertiser

Ayu Ambarini:  Lions Club Bali Surya Host 2005 Secretary

The Lions Club Bali Surya Host was established in 2002, and it now has 29 members that come from backgrounds as diverse as business persons, professionals and homemakers. One of the clubs objectives is to discuss any matter of concern to its members, regardless of their politics, religion, tribe or nationality. All people from all walks of life are invited to join, both men and women. The Lions Club was established in the USA in 1917 and grew rapidly. At present, it has 1,400,000 members in 189 countries. Indonesia alone has 46,000 members.
 
How did you get started in the Lions Club?
 
One of my office mates who joined the Lions Club invited me to come to a Lions meeting and some social activities. I first came as an observer and learned about the club's vision, mission and focus. I then decided to become involved. I also became interested because I could see how the members become such good friends in this club.
 
What kind of person generally joins the club?
Lions are people imbued with the spirit of dedication who voluntarily become members. The club is an international organization with its head office situated in Oak Brook, Illinois, USA. The social volunteers like to make friends and they are willing to give their spare time to help other people in need, while maintaining the environment so that it can become a better place to live.
 
It is often quite difficult for club members to contribute volunteer time, considering that many are successful workers and business people in Bali - even the American consul Joshua Finch is a member. However, since we all are committed to the community in our spare time, we try to arrange that all Lions Club social activities are held on holidays or Saturdays. But even if a social activity must be held on a work day, a member always tries to make time for it.
 
Who is eligible to join?
 
Those who become members are adults before the law who have a pleasant personality and good reputation in the community, and who are willing to give up some of their spare time on our various projects. Membership of the Lions Club is based on invitation only. Membership almost assures extensive networking opportunities which often lead to personal business relationships outside the club.
 
What does the Bali chapter presently concern itself with?
 
Since the beginning, public service activities have been emphasized in an effort to help people who are less fortunate, and we also concentrate on the main needs of various areas, for example: aid to orphanages and old folks' homes; a diabetes extension and mitigation program to market traders/laborers in the Badung market; an environmental preservation program; reforestation efforts in Seraya in co-oporation with the Radar Bali daily newspaper.
 
We also carry out programs for the younger generation such as a peace poster contest; youth exchange; education on the danger of narcotics and drugs; public health programs; free health checkups; reading glasses for old peoples' homes; health and HIV/AIDS prevention programs.
We run an educational program, giving out scholarships to smart students who have limited financial ability to continue their studies. We gave direct aid for Tsunami victims which was distributed by the Aceh District Governor of Lions Club Indonesia and we also contribute used clothes to orphanages in five regions in Bali.
 
What work for the club do you personally find interesting?
 
In my capacity as a Secretary, I have learned unique leadership skills on how to manage volunteers. We lead a club in which the subordinates are not paid for their work. Therefore, a very unique style and method of leadership is required to manage various members. There's a definite art in leadership and how to manage people and I have  learned many lessons from this experience.
 
What is the Lions Club currently involved in?
 
At present, the Lions Club Bali is preparing to receive approximately 1000 Lions who will come to Bali in May 2005 to hold a national convention of Lions Club Indonesia. With only 29 members in the Bali chapter, we have to work extra hard to prepare for the arrival of our guests. Of course, as hosts, we will also promote Bali as a destination because many of the members will be here not only for the convention but also for touring, shopping and relaxation.
 
For information on the clubs activities and for the club newsletter, visit their LCBSH Blog. The Lions Club Bali Surya Host holds its monthly meeting at Sanur Paradise Plaza Hotel at Sanur every Tuesday of the first week each month. For additional information contact please email us lionsclubbali@gmail.com

Di copy dari File Ayu di Bali Advertiser

35TH ANNUAL CONVENTION LIONS CLUBS INTERNATIONAL MD 307 INDONESIA BANDUNG 26-28 MAY 2011

LCBSH @ Konvesi Bandung

Kedatangan Lions Club Bali Surya Host di Konvensi Bandung

 

Peserta Konvensi Bandung dengan baju daerahnya

 Lion Desak & Lion Erwin

 Lion Mulyadi

 Suasana Konvensi

 Lunch break

Suasana Konvensi

Lion Mul in action

LIONS CLUB OF SINGAPORE SOMERSET: NEW MILESTONE AHEAD WITH LCI BALI SURYA HOST

LIONS CLUB OF SINGAPORE SOMERSET: NEW MILESTONE AHEAD WITH LCI BALI SURYA HOST: "LCS Somerset President Lion Dianna Olivia Lim and V.President Lion Christina Siow visited Indonesia on 7th of March 2010 for an Exhibition a..."

Bakti Sosial Lions Club Bali Surya Host 2011

Pesan ulang tahun buat LCBSH

Fellow Lions, Lions Club.Bali Surya Host yang berbahagia,

Tanggal 3 Juni 2011 adalah hari peringatan ulang tahun club kita yang ke 9. Masa sembilan tahun yang begitu cepat sudah kita lalui bersama. Merujuk Charter Certificate dari Lions Clubs International tertanggal 3 juni 2002, tercatat 26 nama charter member Lions Club Bali Surya Host, yang merupakan generasi rata-rata angkatan 50 an.

Hari ini, 9 tahun kemudian, dari 26 charter member tersebut, masih ada 9 charter member yang dengan semangat dan komitmen yang tinggi mempertahankan eksistensi club yang telah didirikannya.  Dengan berjalannya waktu, perkembangan keanggotaan LCBSH termasuk yang cukup "dinamis", banyak yang datang, namun tidak sedikit pula yang pergi, dengan bermacam alasan yang melatar belakanginya. Saat ini, club kita sudah mempunyai generasi penerus yang baru, pemuda pemudi angkatan 70 / 80 an yang segar, yang berjiwa raga muda dan mempunyai komitmen dan semangat yang sangat tinggi.

Sejalan dengan perkembangan zaman, maka ditangan anggota-anggota muda ini, club kita bergerak dari bentuk yang tradisionil konvensionil, menuju ke bentuk yang modern, bisa jadi mengarah ke bentuk cyber club.

Besar harapan, angkatan muda LCBSH terus berkarya dengan semangat dan komitmen tinggi, berkreasi dengan inovasi dan improvisasi yang cemerlang, konsisten melaksanakan visi dan misi lions club dengan tulus dan ikhlas, dengan tetap menjunjung tinggi Tujuan dan Kode Etik Lions serta tetap didalam koridor AD /ART LCI MD 307 yang berlaku.

Situasi dan kondisi yang unik di Bali, khususnya bagi Lions Club kita, yaitu disatu sisi, kita terkepung didalam banyaknya teman seperjuangan yang berinduk beda seperti Rotary Club dan lain-lain, dan disisi lain, dengan begitu strategisnya posisi Bali, kita menjadi tumpuan dan harapan serta tujuan dari banyak sekali Lions Club maupun rekan2 anggota lions dari dalam maupun luar negeri, untuk mulai dari sekedar permintaan bertemu, bersilahturahmi sampai dengan untuk menggalang kerja sama secara insidentil maupun jangka panjang melalui  program club twinning.

Situasi dan kondisi ini sangatlah bermanfaat bagi kita dalam menambah variasi karya pengabdian kita kepada masyarakat yang membutuhkan, dengan berkolaborasi bersama pihak - pihak tsb dengan cara yang benar.
Pengembangan keanggotaan, kaderisasi dan program jangka panjang regenerasi juga sudah mulai dijalankan oleh angkatan muda kita, melalui rekrutmen anggota baru, pelatihan di dalam maupun diluar club, program Leo Club baik Alpha maupun Omega, semuanya makin mendekati kenyataan.Hal ini sungguh sangat menggembirakan, semoga perjuangan rekan-rekan LCBSH akan menghasilkan karya yang bermanfaat bagi stakeholder kita.

Saya yakin bahwa semua charter member bersama member yang lain selalu siap mendukung karya besar "anak - anak" kita yang luar biasa ini.  Akhirnya, roda organisasi harus tetap berputar, pergantian pengurus harus tetap berjalan, demi kesempatan belajar berorganisasi, peningkatan kwalitas kader, serta kesempatan umtuk explorasi dan expoitasi talenta yang positif.

Terima kasih kepada Current President lion Erwin bersama BoD nya yang telah berkarya selama satu tahun pengabdian dan segera akan mengakhiri masa tugasnya, dan Selamat berkarya kepada Incoming President lion Desak bersama BoD nya ditahun pengabdian yang akan segera dimulai.

Viva Lions Club Bali Surya Host.

Salam Sukses,

Daryoto W.
PP. 2006-2007.